Teman-teman
baru, pengalaman baru, keceriaan, pembelajaran, dukungan, perjuangan – adalah
beberapa hal dari sekian banyak hal yang aku temukan dan dapatkan di Sanggar
Merah Merdeka. Jika aku renungkan lebih dalam, banyak makna tentang kehidupan
yang dapat aku pelajari. Hadir dan berinteraksi secara langsung diantara dan
dengan sesama yang membutuhkan kehadiran dan uluran tangan kita. Melakukan
perbuatan kasih secara nyata bagi sesama, menjadi perpanjangan tangan Tuhan dan
saluran berkat dariNya dengan cara menyisihkan waktu, tenaga, pikiran, dan
materi. Jatuh bangunnya perjuangan untuk memiliki hidup yang lebih bermakna
dengan berbuat sesuatu bagi Tuhan yang hadir tersamar dalam diri sesama yang
membutuhkan. Itulah yang aku pelajari disini.
Sebelum
bergabung di Sanggar Merah Merdeka, aku hanya melihat dari jauh kenyataan yang
ada disekelilingku. Kenyataan bahwa masih banyak sesamaku yang terpinggirkan
dan terabaikan, dengan kehidupan mereka yang belum tentu aku bisa menjalaninya.
Pelajaran bermakna tentang bagaimana memperlakukan sesama dengan lebih
manusiawi secara nyata, yang selama ini diajarkan secara teori di sekolah
maupun di tempat ibadah, bisa aku dapatkan disini.
Di Sanggar Merah
Merdeka aku mengalami sendiri bagaimana beratnya perjuangan hidup orang-orang
yang selama ini terpinggirkan. Pengalaman berjualan makanan dan minuman bersama
adik-adik sanggar di bulan puasa tahun lalu demi mengumpulkan beberapa rupiah
uang saku untuk merayakan Lebaran tidak mungkin kulupakan. Nongkrongin
barang dagangan di pinggir jalanan Kota Surabaya yang penuh polusi udara dan
suara sungguh tidak mengenakkan. Namun itulah kenyataan yang selama ini harus
dijalani untuk bertahan hidup bagi mereka yang tidak mendapatkan kesempatan
lebih.
Pengalaman
melihat secara langsung dan dekat kondisi tempat tinggal adik-adik sanggar
membuat aku melihat begitu banyaknya ketidakseimbangan yang terjadi di negeri
ini. Pengalaman makan bersama dengan adik-adik sanggar seusai mereka menari di
sebuah gereja tahun lalu, mengajariku untuk lebih menghargai dan mensyukuri
berkat dari Tuhan yang sudah diberikan kepadaku. Melihat mereka yang tidak
berlebihan dalam hal makan meski diantara mereka ada yang belum makan sejak
siang bahkan sejak pagi, secara tidak langsung mengajariku untuk hidup tidak
berlebihan dan serakah, serta mengerti arti kata CUKUP. Setelah kurenungkan,
memang akan jauh lebih berguna apabila uang kita yang lebih, disalurkan untuk
sesama yang lebih membutuhkan daripada dihambur-hamburkan untuk kenikmatan
sesaat seperti makanan mewah dan hal-hal yang kurang penting lainnya. Pada
akhirnya hal ini mengarahkanku untuk lebih bijak dalam membelanjakan uang,
yaitu lebih mengutamakan kebutuhan daripada keinginan.
Aku merasa
senang dan beruntung bisa bergabung di Sanggar Merah Merdeka. Teman-teman
relawan yang ceria dan lucu dengan sikapnya yang ‘welcome’ tanpa
memandang perbedaan, adik-adik dampingan dengan bakat-bakat terpendamnya dan
berbagai tingkah polahnya - mulai dari yang pendiam, pemalu, periang, polos,
kocak, sampai dengan yang sulit diatur pun - dapat aku temui disini. Mereka
semua adalah guru-guru kehidupanku.
Banyak hal baik
aku dapati di Sanggar Merah Merdeka, akan tetapi masih banyak yang harus terus
ditingkatkan dan diperjuangkan. Aku rasa, instropeksi diri bagi setiap orang
yang terlibat dan memperbaiki komunikasi internal sangatlah diperlukan agar
Sanggar Merah Merdeka tidak hanya indah tampak luarnya saja, melainkan
benar-benar dapat mewujudkan visi dan misinya. Aku dan teman-teman relawan
lainnya harus terus berusaha memberikan teladan yang baik bagi adik-adik yang
kami dampingi. Bagaimana mungkin kami mengharapkan adik-adik kami menjadi lebih
baik kalau kami sendiri tidak mampu menjadi teladan yang baik? Kami juga masih
harus belajar menjalin komunikasi yang sehat antar relawan dan dengan adik-adik
yang tinggal di sanggar, karena relawan dan anak dampingan adalah sama-sama
manusia yang perlu untuk mendengarkan dan didengarkan.
Ayo teman-teman, kita bersama-sama berjuang
untuk memberikan dan melakukan yang terbaik bagi Sanggar Merah Merdeka dan bagi
adik-adik dampingan kita!!! Bagi yang tergerak untuk bergabung dengan kami, ayo
jangan ragu-ragu lagi…*Surabaya, 14 Juli 2011*
Conggratulation ya ciel...
BalasHapusMakasih :)
HapusSukses buat kmu yaaaa......