Laman

Kamis, 28 Agustus 2014

Paket Baju Bekas



 Malam itu aku masuk ke dalam kantor sekretariat yayasan dengan agak lemas dan perasaan jengkel bercampur sesal. Dalam perjalanan tadi aku ditilang polisi! Sial banget pikirku. Jengkel karena aku tidak tahu kalau aku telah melakukan suatu pelanggaran. Ya sudahlah...anggap saja sebagai pembelajaran, demikian aku berusaha menghibur diriku sendiri.

Sesampainya di ruangan rapat, kulihat beberapa teman sudah duduk disana. Belum juga melepaskan jaket dan meletakkan tas, seorang teman yang duduk di sebelah ujung meja memanggilku untuk mendekat. Lalu dia menyerahkan sebuah paket untukku. Sebuah paket dibungkus kertas kado bermotif warna warni lengkap dengan plastik bertuliskan nama sebuah ekspedisi pengiriman. Katanya baru datang tadi siang.

Senin, 25 Agustus 2014

Sisa Gaji



“Saya bawa dulu ya mbak. Saya mau ambil gajinya Mbak Min”.
“Oh, yang di kantor lamanya ya?”
“Ya mbak...”
“Semoga sukses ya pak...”

Itulah sepenggal percakapanku dengan Pak Yudi, suami Mbak Min - seorang petugas kebersihan part-timer di kantor tempatku bekerja.

Sore itu, Pak Yudi meminjam motorku untuk pergi melihat lokasi borongan rumah sekaligus mengambil sisa gaji istrinya yang masih tertahan di tempat kerjanya yang lama. Gaji 6 hari kerja plus uang lemburan sebagai petugas kebersihan yang sudah 1 tahun lebih tak kunjung dicairkan oleh majikannya. Jika ditotal berkisar Rp. 600.000,- Tanpa alasan yang jelas uang itu tidak juga diberikan oleh majikannya padahal Mbak Min sudah mengundurkan diri sejak Lebaran tahun 2013.