Laman

Jumat, 21 November 2014

Di Ujung Jalan Yang Seakan Tak Berujung

Jiwamu resah hatimu gelisah
Luka-lukamu senantiasa berdarah
Dimanakah senyuman indah
Dimanakah wajah yang cerah
Dimanakah gairah

Mereka pun mempertanyakan


Diujung jalan yang seakan tak berujung
Mungkin saja kautemukan
Kesejukan yang meredam api yang membara
Penjaga hati yang melelapkan jiwa dalam damai
Pembalut luka yang pedih
Pemuas jiwa yang dahaga
Penghangat rasa yang beku

Mungkin saja...


*catatan sebuah hati – 21.10.2012*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar